Jangan Biarkan Jamur Pada Kucing !

Kucing merupakan mamalia karnivora yang menjadi salah satu hewan peliharaan favorit paran pencinta kucing. Hewan ini banyak di jumpai di mana saja dengan ciri khas yang berbulu memiliki paras yang lucu dan menggemaskan, bahkan beberapa orang meyakni kucing merupakan salah satu hewan yang dapat meredakan stres ataupun mengurangi ketegangan sehabis melakukan pekerjaan.

Buat para pencinta kucing kita harus bisa merawat kucing baik makanannya dan perawatanya. Ada beberapa masalah kesehatan hewan yang memang rentan menyerang kucing, baik anak kucing maupun kucing dewasa. Biasanya, munculnya penyakit pada kucing terjadi karena berbagai hal, termasuk kondisi kesehatan fisik, usia, makanan yang diberikan hingga kesehatan mentalnya. jadi, tidak berbeda dengan berbagai jenis hewan peliharaan lainnya, kucing pun bisa terserang penyakit. Baik penyakit ringan hingga masalah kesehatan yang serius maupun membahayakan nyawa. Penyakit umum yang sering menyerang kucing adalah diabetes, kutu, cacingan, infeksi cacing hati, dan terutama jamur.

Infeksi jamur atau ringworm adalah kondisi yang tidak boleh di sepelekan, karna infeksi jamur tersebut dapat menular dengan cepat.  Infeksi jamur atau fungi merupakan masalah kesehatan yang kerap dialami oleh kucing. Adapun itu, infeksi jamur pada kucing dikenal dengan istilah ringworm atau dermatophytosis. Kondisi ini sangatlah menular dan dapat menyebar tidak hanya ke sesama kucing, tetapi juga manusia.

READ  Menjelajahi Keunikan Sejarah dan Budaya Macau: Fakta Menarik dan Tempat Wisata yang Wajib Dikunjungi

Gejalanya pun dapat beragam, misalnya seperti kucing suka menggaruk area telinga berlebihan, adanya kurap pada area kulit yang terinfeksi, ketombe pada bulu, hingga rontoknya bulu pada area tertentu yang menyebabkan kebotakan.

Berikut perawatan kucing agar terhindar dari jamur secara umum :

Perawatan topikal

Perawatan ini dilakukan menggunakan obat jamur yang di kombinasikan dengan obat lain seperti salep dan cream. Obat ini di oleskan pada kulit yang terinfeksi jamur. Dokter menyarakan agar mencukur seluruh bulu untuk kucing yang berbulu lebat dan panjang.

Penggunaan obat oral

Kucing yang sudah terdiagnosis jamur melansir dari salah satu obat yang lazim digunakan adalah Itrakonazol untuk mengatasi kucing jamuran. Obat ini harus dicampurkan ke dalam larutan cair karena ukuran kapsulnya terbilang besar bagi kucing. Hal ini bertujuan agar memberikan dosis yang tepat dapat dilakukan.

Perawatan lingkungan

perawatan lingkungan rumah untuk membunuh spora yang tersisa juga perlu dilakukan. Untuk melakukannya, kamu dapat menggunakan larutan pemutih encer yang disiram ke lantai rumah. Pastikan untuk menjaga larutan pemutih tetap bersentuhan dengan permukaan selama 10 menit. Hal ini bertujuan guna memastikan bahwa area tersebut telah didesinfeksi dengan baik.

READ  Cara Menghadapi Karyawan yang Emosional

Mencegah infeksi jamur sangat menular pada kucing sangat di sarankan menjaga kesehatan kucing adalah dengan memastikan nutrisinya terpenuhi dengan baik. Perhatikan juga dapat membeli makanan atau vitamin . menjaga kesehatan kucing tentu menjadi hal yang wajib perlu lakukan, cara mudahnya adalah menjaga kebersihan kuku, gigi, mulut, dan bulunya. Pasalnya, bagian tubuh kucing tersebut berperan terhadap kesehatan kucing secara menyeluruh. Rutinlah memandikan kucing, memotong kukunya, dan membersihkan gigi serta telinganya.

Lalu, pastikan pula kucing kesayangan makan dengan teratur, setidaknya sebanyak dua kali dalam sehari. Porsi tersebut cukup untuk takaran kucing dewasa. Tidak kalah pentingnya, pastikan jenis pakan yang kamu berikan telah mencukupi kebutuhan nutrisi yang diterima kucing, baik kucing dewasa maupun anakan.