Perkembangan Ekonomi Di Kabupaten Morowali Membuat Biaya Hidup Semakin Tinggi

Kabupaten morowali, adalah sebuah kabupaten yang berada di provinsi Sulawesi tengah, Indonesia. Ibu kota sekaligus pusat administrasi terletak di kacamatan bungku tengah. Morowali adalah kabupaten terluas ke-10 , terpadat ke-9, dan memiliki populasi terbanyak ke-12 di Sulawesi tengah.

Pertumbuhan ekonomi di kabupaten morowali

Tidak dapat dipungkiri, perindustrian telah memberikan transformasi kuat pada berbagai bingkai sendi kehidupan di Indonesia. Sehingga membuat roda perekonomian nasional terus berputar. Ketika perekonomian nasional terus kontinu dan konstan terjadi, hal ini turut menjadikan kantong-kantong industri di daerah tumbuh serta berkembang.

Seperti yang terjadi di Kabupaten Morowali. Ekonomi daerah ini meroket seiring dengan perkembangan industrinya. Dan, pertumbuhan ekonomi yang terjadi di Morowali dapat menjadi salah satu penyelamat bagi pendapatan negara.

Kini, Kabupaten Morowali bukan lagi daerah yang sunyi, sepi, dan tertinggal. Etalase Morowali benar-benar telah berubah. Perubahan yang memberikan dampak signifikan ini menghadirkan ragam usaha di dalamnya. Di daerah Bungku, misalnya, kini terlihat di sisi jalan raya terdapat banyak Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.

Menurut data dari BPS (Badan Pusat Statistik), lembaga usaha di Kabupaten Morowali telah berkembang dan terdiri dari 129 usaha/perusahaan. Selain itu pedagang-pedagang kecil juga tersebar di seluruh kecamatan. Hingga 2020, terdapat 2.261 sarana perdagangan di Kab. Morowali yang terdiri dari 25 pasar, 300 toko dan 2.296 warung/kios.

READ  Biografi Tokoh : Vladimir Lenin. Siapa Dia?

Aktivitas ekonomi secara konkret di Morowali menyebabkan tingkat kesejahteraan masyarakat ikut meningkat.Tingkat persentase penduduk miskin di Morowali terus menurun setiap tahunnya, jika mengacu data Badan Pusat Statistik setempat. Dari 14,34% di tahun 2018 menjadi 13,43% pada 2020. Selain dari tingkat kesejahteraan rakyat, pertumbuhan suatu daerah juga dapat dibandingkan dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Pada 2020 lalu, PDRB Morowali mengalami peningkatan 2,11 persen dari tahun sebelumnya.

Tiga lapangan usaha di Morowali yang berkontribusi pada peningkatan Pendapatan Domestik Regional Bruto adalah industri pengolahan sebanyak 69,98 %, sektor pertambangan 18,33%, serta konstruksi 5%. PT IMIP adalah salah satu perusahaan yang bergerak pada industri pengolahan nikel di Morowali, Sulawesi Tengah.  Dan, terdapat fenomena bagi warga yang tidak bekerja di sektor industri. Para warga tersebut memanfaatkan peluang dari kesempatan yang ada. Seperti membuka UMKM dari warung/kios, restoran, maupun indekos yang menargetkan pekerja industri. Terlebih pekerja industri IMIP dari luar daerah juga ada hingga 30.000 orang. Maka tak heran, dengan berkembangnya industri dan para warga lokal yang bergerak cepat memanfaatkan peluang tersebut, laju pertumbuhan PDRB Kabupaten Morowali di tahun 2020 menjadi yang tertinggi di Sulawesi Tengah yaitu sebesar 28,93%.

READ  Budaya Tradisi Magibung : Makan Bersama Dalam Satu Wadah

Keluhan para pekerja tambang morowali

Namun dengan kehidupan yang sangat berkembang di kabupaten morowali, banyak pekerja tambang dan yang bekerja di perusahaan besar di morowali sangat merasakan betapa tingginya biaya hidup . walaupun gaji pekeraja lumayan tinggi namun hal ini bisa terasa kurang karena kebutuhan pokok yang sangat tinggi dan biaya tempat tinggal yang sangat mahal, jadi hrapan para pekerja yang berada di kawasan IMIP, selain upah lyak, pemerintah pun ikut menjaga kesetanilan dan membawa pedagang agar harga terkendali. Jangan buru isu gaji naik, para pedagang pun ikut menaikan harga, para pekerja yang jauh datang dari berbagai daerah harus pulang dengan tangan kosong.